Senin, Obama Akan Pidato Resmi Soal Libya
WASHINGTON
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akan segera menyampaikan pidato resminya terkait dengan keterlibatan AS dalam krisis di Libya.
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akan segera menyampaikan pidato resminya terkait dengan keterlibatan AS dalam krisis di Libya.
Pidato yang akan digelar Senin (28/3) waktu setempat diharapkan bisa mendapatkan dukungan dari seluruh warga Paman Sam itu.
Seperti dilansir dari kantor berita AP, Sabtu (26/3), pidato Obama yang juga merupakan pidato pertamanya dalam menanggapi krisis Libia tersebut akan disampaikan pagi Senin waktu setempat di Universitas Pertahanan Nasional, Washington.
Dalam pidato tersebut, Obama akan menerangkan dan
menjelaskan tujuan dari keterlibatan AS dalam misi perang di Libia. Seperti diketahui, warga AS kini sudah bosan dengan segala kebijakan perang.
Obama sebelumnya memang telah berbicara tentang masalah Libia, tetapi tidak dalam sebuah pernyataan resmi.
Obama diharapkan dapat menjelaskan bagaimana kampanye pimpinan AS yang kini bergeser untuk mengendalikan NATO. Bagaimana pendekatan multinasional dengan dukungan Arab yang menempatkan AS dalam posisi kuat untuk mencapai tujuan melindungi warga sipil Libia, kata seorang pejabat Gedung Putih.
Presiden juga akan menempatkan kampanye Libia ke konteks yang lebih luas tentang keputusan penggunaan kekuatan bersenjata.
Pasukan pimpinan Amerika mulai meluncurkan serangan rudal Sabtu lalu untuk membantu melindungi rakyat sipil dari serangan pemimpin Libia Moammar Khadafi. Namun akibat serangan sekutu, tak sedikit pula rakyat sipil yang menjadi korban.
Sebelumnya, sejumlah politisi dari partai oposisi yakni Partai Republik menuntut kejelasan mengenai tujuan dan strategi Amerika Serikat dalam krisis di negara Afrika itu. Apalagi saat pertama AS mengirimkan militernya, Obama tengah berada di Amerika Latin untuk kunjungan kenegaraan. (*/AP/OL-9)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar